Taman Wisata Ancol, menjadi destinasi unggulan di Jakarta, tidak hanya terkenal dengan wahana permainan dan hiburan modernnya, tetapi juga menyimpan sejumlah legenda urban yang melekat dalam sejarahnya. Salah satu cerita yang terus menggema hingga saat ini adalah kisah Si Manis Jembatan Ancol.
Menurut cerita yang telah dikenal oleh masyarakat sekitar, Si Manis Jembatan Ancol adalah sosok hantu wanita berpakaian merah dengan rambut panjang yang misterius dan sering muncul di sekitar Jembatan Ancol, terutama pada malam hari. Dia terkenal karena mendekati siapa pun yang melintasi jembatan dan menggodanya, dengan para pria menjadi target utamanya.
Asal-usul cerita Si Manis Jembatan Ancol berkembang dari legenda yang berasal pada tahun 1973, yang kemudian didokumentasikan dalam buku "Legenda Si Manis Jembatan Ancol" karya Karta Syahbudin. Menurut narasi dalam buku tersebut, Si Manis Jembatan Ancol memiliki nama asli Siti Ariah atau lebih dikenal dengan nama Maryam. Maryam adalah seorang gadis desa yang cantik dan menarik perhatian banyak orang, termasuk seorang pria kaya bernama Oey Tambahsia.
Ketika Oey Tambahsia mengajukan pinangannya kepada Maryam, Maryam menolaknya dengan tegas. Oey, yang merasa tersinggung dan tidak terima, memerintahkan anak buahnya untuk menangkap dan membunuh Maryam. Meskipun mencoba untuk melarikan diri, Maryam ditemukan mati di atas Jembatan Ancol. Lokasi tragis ini menjadi cikal bakal legenda Si Manis Jembatan Ancol yang terus berkembang hingga hari ini.
Beberapa versi kisah mengklaim bahwa Maryam meninggal karena pemerkosaan sebelum dibunuh, sementara versi lainnya menyebutkan bahwa Maryam meninggal karena perlawanan kerasnya terhadap sang pembunuh. Namun, satu hal yang pasti, kematian Maryam menjadi misteri yang menghantui sepanjang sejarah Jembatan Ancol.
Sejak saat itu, Maryam dikabarkan menjadi hantu Si Manis Jembatan Ancol, yang sering muncul di malam hari untuk mencari ibunya dan memberitahunya tentang nasib tragisnya. Banyak orang melaporkan telah melihat sosoknya berkeliaran di sekitar jembatan, mengenakan gaun merah yang menjadi ciri khasnya.
Kisah Si Manis Jembatan Ancol tidak hanya dikenal oleh masyarakat setempat, tetapi juga menarik perhatian dunia film Indonesia. Film pertama yang diangkat dari kisah ini adalah "Si Manis Jembatan Ancol" yang dirilis pada tahun 1973, kemudian diulang kembali pada tahun 1993 dan 2019.
Meskipun Taman Wisata Ancol telah menjadi ikon rekreasi modern di Jakarta dengan berbagai wahana dan atraksi yang menarik, legenda Si Manis Jembatan Ancol tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah dan budaya tempat itu. Dalam setiap perjalanan ke Taman Wisata Ancol, pengunjung tidak hanya menikmati hiburan, tetapi juga merasakan kehadiran yang misterius dan mendalam dari legenda yang terus hidup ini.
Komentar
Posting Komentar